Sunday, March 31, 2019

5 Gejala Anemia Yang Berbahaya Bagi Kehamilan dan Cara Mencegahnya

8:13 PM 0

Hai teman-teman. Sudahkah bahagia hari ini ? semoga selalu bahagia dong. Kali ini saya akan membahas tentang suatu penyakit, bukan penyakit kering dompet tentunya karena penyakit itu hanya bisa diatasi dengan bekerja hehe.
Kali saya akan bercerita tentang Anemia, penyakit yang menjangkit semua kalangan. Tak peduli usia atau pun gender. Anemia bisa menjadi penyakit yang mengerikan. Tentu ada beberapa cara untuk encegah anemia, salah satunya dengan asupan zat besi yang cukup.

Sumber :Pixabay
Teman-teman perlu tahu bahwa penyakit Anemia sangat berbahaya terutama bagi kaum Hawa yang sedang hamil, kalau kaum Adam yang hamil bisa baca tulisan ini untuk istrinya hehe.
Seorang wanita sebelum memasuki masa kehamilan mungkin belum pernah mengalami anemia, tetapi ketika hamil seorang wanita sangat rentan mengalaminya. Hal ini disebabkan karena kurangnya asupan zat besi. Seberapa pentingnya zat besi untuk mencegah anemia pada Ibu hamilSangat penting, karena zat ini berfungsi membentuk sel darah merah yang mengedarkan oksigen dan nutrisi di dalam tubuh.

Sumber: Pixabay
Kebanyanyak ibu hamil tidak mengetahui bahwa seiring dengan bertambahnya usia kehamilan, maka kebutuhan zat besi semakin meningkat hingga 50%. Anemia menyebabkan kebutuhan ini tidak terpenuhi sehingga asupan oksigen pada janin terhambat. Oleh karena itu, Ibu hamil perlu mencermati 5 gejala anemia yang mungkin dirasakan seperti:
  1. Cepat merasa lelah, letih, dan lesu
  2. Warna kulit tampak pucat
  3. Denyut jantung tidak beraturan
  4. Sering mengalami sesak napas
  5. Mengalami sesak napas dan sakit kepala
Apabila Ibu hamil telah mengalami gejala-gejala anemia diatas, tentunya akan mempengaruhi pertumbuhan janin dan meningkatkan risiko terjadinya komplikasi kehamilan seperti persalinan prematur. Untuk itu, berikut ini cara yang dapat diikuti untuk mencegah anemia yang berbahaya bagi kehamilan:
  1. Makan makanan dengan kandungan zat besi yang tinggi
Memiliki pola makan yang sehat dan teratur disertai dengan menu makanan kaya zat besi merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi dan mencegah anemia pada Ibu hamil. Kandungan zat besi yang tinggi dapat ditemukan dalam daging, ikan, sayuran hijau gelap, kacang-kacangan, biji-bijian, susu, serta produk olahan susu (keju, yoghurt, dan lain-lain)
  1. Memperbanyak asupan vitamin C
Vitamin C dapat membantu memaksimalkan penyerapan zat besi dalam tubuh, sehingga ada baiknya untuk memperbanyak asupan vitamin c yang dapat ditemukan pada buah-buahan berwarna terang seperti jeruk, kiwi, stroberi, tomat, dan lain-lain.
  1. Mengonsumsi suplemen yang mengandung zat besi
Untuk memastikan asupan zat besi pada masa kehamilan tercukupi, ada baiknya Ibu hamil mulai mengkonsumsi suplemen kehamilan yang mengandung zat besi seperti Folamil Genio. Suplemen ini mengandung berbagai nutrisi yang diperlukan Ibu hamil, untuk informasinya, Anda dapat lihat situs https://www.goapotik.com/produk/folamil-genio.

Itu tadi gejala-gejala anemia dan cara untuk mencegahnya. Jangan anggap remeh anemia saat masa kehamilan, segera cegah anemia dari sekarang ya. Selagi bisa dicegah kenapa harus repot mengobati, tetap sehat untuk semuanya.

Thursday, March 28, 2019

Penyelamat Supir Ojek Online

10:27 PM 1
Sebagai orang yang kemana-mana naik motor sering kali jatuh tapi bisa bangkit lagi dong, tidak seperti sebuah lagu yang jatuh namun tidak bisa bangkit lagi. Terakhir kali jatuh dari motor lumayan sakit dan meninggalkan luka, tapi bukan luka dalam dong.  Cuma luka-luka lecet biasa.

Berbicara motor jadi kepikiran, apakah Supir ojeg online yang setiap harinya naik motor pernah jatuh dari motornya dan terluka. Terus siapa yang menyelamatkan mereka ? kalau tidak ada yang menolong apa yang mereka lakukan ? sebagai orang yang sempat disangka ojeg online karena selalu lihat google maps kemana-mana, saya amat peduli dengan Mas-mas Ojeg Online. Selain mereka sangat berjasa mengantarkan saya berkeliling di tempat baru.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa profesi ojek online kian meluas. Semakin banyak masyarakat yang mendaftar untuk menjadi supir ojek online. Tidak hanya persyaratannya yang cukup mudah, tetapi juga tidak dibutuhkan pengalaman banyak mau pun batasan umur bagi siapa pun yang ingin mendaftar.
                  Sumber : Moneysmart.id

Jadi kepikiran bagaimana Mas Ojol menunggu berjam-jam kadang harus menanti tanpa mendapatkan penumpang. Kadang hanya terdiam termenung duduk di atas kendaraan roda dua andalannya. Kadang duduk termenung di warung kopi jika ada uang lebih untuk dapatkan segelas seduhan kopi hitam dan mungkin sembari menghisap sebatang rokok.

Posisi tangan selalu memegang ponsel demi memantau layar andai-andai ada panggilan atau tawaran yang muncul dari aplikasi ojek onlinenya untuk mengangkut penumpang. Terkadang mereka tidak tahu tujuan ke mana penumpang minta diantarkan. Sehingga mereka pun harus memilah-milah tawaran mana yang dapat mereka ambil. 

Jika sudah malam, sebisa mungkin mereka mencari penumpang yang ingin pergi ke tujuan yang mungkin searah ke rumah supir ojek online, agar mereka tidak ’terlempar’semakin jauh untuk pulang ke rumah, di mana mungkin istri dan anak-anak mereka sedang menanti ayahnya untuk pulang dan membawakan mereka makan malam.

                   Sumber : Merdeka.com

Tangan yang selalu memegang ponsel atau gagang motor untuk menjalankan gas biasanya akan mengalami rasa pegal yang luar biasa, terutama jika mereka sudah mulai keluar rumah dari dini hari demi mengejar rejeki. Beruntung jika ada istri di rumah yang menanti dan menawarkan untuk memijat tangan pegal yang sudah berusaha keras tiap hari. 

Namun jika tidak ada, belum ada, mau pun ada tetapi istri pun sudah Lelah menjalani tugasnya di rumah dan juga merawat anak, mau tak mau mereka harus mencari alternatif lain untuk menghilangkan rasa pegal tersebut agar bisa lanjut bekerja di hari esok dan seterusnya.

Salah satu alternatif termudah dan terjangkau adalah koyo. Koyo penghilang pegal tentunya bisa jadi sangat bermanfaat di saat-saat seperti ini. Koyo menghilangkan pegal jika ditempelkan pada bagian yang sedang dirasa pegal. Di saat seperti inilah Anda bisa merasakan fungsi koyo terbaik
              Sumber: https://www.id.hansaplast.co.id/

Sunday, March 24, 2019

Fase Kehidupan

4:32 PM 0
"Sukses adalah kumpulan dari gunung kegagalan,"


Saya mendapat kata bijak itu setelah sering menyaksikan Youtube tentang naik gunung. Di video itu berasa cape dan perlu perjuangan banget untuk sampai puncak, namun setelah dipuncak semua lelah terbayar sudah.

Hal itu bisa diterapkan dalam konsep kesuksesan. Kesuksesan ibarat puncak gunung, jarang orang yang melihat jalan terjal menuju sukses. Hanya melihat di saat suksesnya saja.

Seperti foto-foto instagram yang menujukan hasil akhir setelah tiba dipuncak, tidak ditampilkan jalan menuju puncak tersebut.

Sejak kecil saya sudah terlatih pedih 😂😂.
Ketika SD uang jajan hanya 500 perak, uang segitu hanya cukup membeli es teh dan 2 gorengan, saat itu.

Agar bisa membeli kelelereng dan Tamiya (mainan hits saat itu ) saya memungut cengkeh yang jatuh lalu dan menjualnya. Kangen masa itu. Ketika SMP tak jauh berbeda.

Menginjak SMA, bekal naik jadi 3 rb namun tetap hanya cukup membeli minuman dan beberapa gorengan, nggak ada tuh pacaran karena ngga punya modal haha.

Ketika kelas 3 SMA, yang mengharuskan sekolah sampai pukul 4 sore. Sering bawa bekal nasi putih, iya hanya nasi putih dan sendok. Bekal masih 3 ribu hahaha.

Biar makan aga enak, sering beli bumbu batagor. Bumbu kacangnya itu loh, uang seribu dibelikan bumbu kacang. 2 ribunya lagi dibelikan gorengan dan minuman. Kenyang deh sampai sore.

Kebutuhan seperti buku LKS dan lain-lain dibeli dari jualan, jualan apapun dari kartu perdana hingga jualan tugas (jangan ditiru).

Lulus SMA, nggak punya uang untuk kuliah. Walhasil setahun bekerja jadi tukang gulung kabel. Pergi pukul 3 sore, pulang 12 malam. Hingga pernah bertemu makhluk astral 😂😂.

Setahun setelahnya, alhamdulillah tabungan cukup buat biayai daftar kuliah. Biaya selama proses kuliah dipikir nanti (Kuliah S1 modal nekat haha).

Alhamdulillah bisa lulus hingga S1 meski banyak drama. Setiap makan di kampus jarang makan lebih dari 6 rb. Menunya selalu sama nasi dan tempe oreng serta bumbu daging (Bumbu daging gratis guys, biar berasa makan daging haha)

Selama S1 nabung dong, alhamdulillah cukup deh buat daftar S2. Tadinya uangnya buat nikah cuman yah gitu haha. Nah, sekarang saya di semester akhir di S2 ini. Doakan semoga lulus dan menikah tahun ini haha. Biar berjuangnya bisa berdua.

Guratan takdir akan membawaku ke mana lagi ? ke mana saja tak apa awalnya pedih toh sudah terlatih waktu kecil makan hanya dengan sambal dan garam 🤣.
Kalau jalan kehidupan membawa saya pada kesuksesan (aamiin) semoga gaya hidup nggak berubah, sesekali makan nasi padang bolehlah.

Nychken Gilang, Mahasiswa yang sering disangka tukang baso ikan.

Friday, March 22, 2019

Kenapa Membuat Channel Youtube ?

8:29 AM 2
Youtube menjadi media powerfull yang bisa menarik penonton untuk menyaksikan konten yang kita buat, selain potensi uang dari adsense dan endorse yang menjanjikan.

Semisal Ria Ricis yang bisa menghasilkan uang 1 milliar dalam 1 bulan, dengan 11 juta subscribers yang dia miliki. Belum lagi potensi endorse dan celah masuk acara TV.

Nah hal yang utama bukan uang sih, lebih jauh lagi kadar kebaikan yang bisa kita sebarkan dari potensi luarbiasa yang dimiliki Youtube.


Bagaimana sih bisa meraih subscribes yang banyak dan setia, percuma banyak kalau ngga setia menonton bukan ? Hal terpenting setia bukan ? Kalau nggak setia mah membuat sakit hehehe.

Menurut Pandji Pragiwaksono, cara terbaik untuk "dilihat" orang lain adalah dengan sedikit lebih beda daripada sedikit lebih baik.

Jadi gini teman-teman lebih baik sedikit beda, misalkan di channel Youtube saya selalu memakai pakaian nyeleneh, kalau untuk sedikit lebih baik jelas ngga bisa dong. Saya merekam pakai HP dan editing pakai aplikasi HP juga.

Sejatinya setiap media sosial yang kita punya, baik itu Fb, IG, dan Youtube dijadikan ladang menyebarkan pahala.

Thursday, March 21, 2019

Jangan Mau Ditaklukan Teknologi

8:49 AM 1
Sekarang kita berada di zaman yang serba digital bahkan untuk kaum jomblo, kekasih digital juga ada namun jangan dicoba. Robot tidak mampu menggantikan kasih sayang dan perhatian si dia.

Industri 4.0 yang menghendaki segala sesuatu terkoneksi dengan internet dan beragam pekerjaan digantikan robot, namun industri 4.0 ada efeknya banyak pabrik-pabrik besar merumahkan karyawannya.

Apakah kita harus kalah oleh teknologi ? Tentu tidak. Di era sekarang tak hanya dituntut cerdas namun harus kreatif juga. Orang-orang yang bekerja di zona nyamannya akan tergilas zaman.

Baru-baru ini saya menghadiri acara "Gapura Digital" di acara itu diberikan pelatihan bagaimana melaju bersama teknologi. Diacarakan cara bisnis berbasis teknologi, diajarkan pula untuk menjadi konten kreator.


Hanya orang yang mampu bertahan dari zona nyamannya yang akan berjaya ini era ini. Saya memberanikan diri membuat berbagai video yang terkesan nyeleneh di youtube. Seperi video ini

             Subscribe yah teman-teman

Bukan tanpa alasannya tapi ingin turut serta melanju bersama teknologi. Tidak mau tertinggal oleh zaman yang berlari semakin kencang, tentu dengan landasan agama yang saya anut. Karena sekarang hanya yang ingin viral tapi mengesampingkan normal sosial.

Alhamdulillah dari menulis blog ini saja supaya bisa ikut acara dari Blibli.com, Trans Studio Bandung, Fairy Garden Lembang, Hotel Crown, Bolu Susu Lembang , Provider 3. Terimakasih telah diajak kerjasama dengan brand keren.


Kali ini saya belajar tentang Youtube dan tentu ingin sekali berbisnis dengan basis media sosial, semoga Allah melancarkan segala niat baik ini.

Tuesday, March 19, 2019

Milenial Party Bersama Musisi

8:07 AM 1
Alhamdulillah saya dapat kesempatan menghadiri acara provider 3. Acara bertajuk milenial party yang mengundang musisi seperti Band Padi, Sheila On 7 dan konten kreator terkenal, Arif Muhammad atau yang lebih dikenal dengan Mak Beti.

Selfie bersama Mak Beti, Piyu Padi, Adam Sheila On7 dan Angel Evos

Sebenarnya masih banyak pengisi acara lainnya seperti team profesional gamer seperti Evos dan musisi Indie asal Bandung yang turut memeriahkan perhelatan acara yang dihadiri 10 ribu orang tersebut.

Alhamdulillahnya lagi saya tidak perlu mengantri karena diberikan akses VIP sebagai media oleh pihak 3, duh berasa jadi Sultan deh saat itu. Tinggal menunjukan ID Card bisa masuk secara leluasa.


Pertama saya disuguhi makan, hal uniknya meskipun acaranya dipusat kota, ada hidangan khusus berupa bandrek. Duh berasa nostalgia dengan minuman itu.

Setelah perut kenyang pihak 3 membagikan voucher pulsa dan kartu 3 untuk pada tamu undangan dan mempersilakan untuk mengikuti konferensi pers.

Konferensi pers berjalan seru, pihak dari 3 memaparkan tujuan dan detail acaranya lalu para bintang tamu ditanya seputar keikut sertaan acara tersebut. Saya sempat bertanya ke Mak Beti terkait kenapa videonya selalu trending.



Mak Beti menjawab bahwa sebagai konten kreator harus membuat konten menarik, sebenarnya Mak Beti tidak mengejar kata trending. Adapun kalau mau trending harus menghindari konten ombak seperti gosip artis, paparnya.

Setelah ini saya masuk dong ke Venue acara. Acaranya meriah banget karena 3 mempersiapkan perhelatan "Milenial Party" dengan balutan milenial juga. Banyak permainan berbasis teknologi dan juga tempat foto yang instagramable banget.



Setelah mengambil bingkisan dari 3 berupa baju dan lain-lain. Saya sempat mengunjungi booth media juga untuk makan lagi haha, mau meliput malah makan mulu.

Bersama media lainnya saya memasuki venue acara. Ketika di sana sedang tampil DJ Winky, baru tahu acara DJ itu seheboh itu. Dengan berbagai lampu kelap-kelip, biasanya saya ngeDJ pas cuci piring diringi lagu dangdut.


Acara dilanjutkan dengan penampilan dari Bandi Padi, saya sempat galau ketika Padi membawakan lagu mellow. Duh malah baper deh. Padi membawakan kurang lebih 10 lagu lalu dilanjutkan penampilan dari Sheila On7 yang tak kalah meriah.


Terimakasih 3 sudah mengundang saya ke acara kerennya. Next undang lagi yah, makannya enak duh hehe.

Friday, March 15, 2019

Keseruan di Acara Blogger Day 2019 : Menjejak Trans Studio Bandung

11:14 PM 3
Alhamdulillah saya diberikan kesempatan untuk mengikuti acara blogger day 2019 yang diinisiasi oleh Bloggercrony. Sebenarnya saya baru beberapa bulan bergabung dengan Bloggercrony, awalnya hanya blogger biasa yang jarang bergabung di acara komunitas.


Sekadar informasi Bloggerday yang diadakan oleh bloggercrony didukung oleh Bolu Susu Lembang, Raka FM dan Sonora FM. AHRA Reflexology by Nest, Bloggerpreneur Bloggercrony Community, Blogger Bandung, Endeus TV. Dan tentu saja BCC Squad bersama para pengurus komunitas Bloggercrony Network (BCN) dan BCN Executive (Pengurus harian BCC).

Di suatu hari, seorang teman yang mengabari lewat DM instagram tentang acara Bloggercrony ini, awalnya sih tidak yakin lolos apalagi acara keren-keren, salah satunya menjejak Trans Studio Bandung. Wahana Trans Studio Bandung adalah wahana indoor terbesar di Indonesia, namun pada akhirnya dapat email dan dinyatakan lolos untuk menjadi peserta blogger day 2019.

Seneng bukan main dong karena terbayang akan seru-seruan di Trans Studio Bandung, terlebih lagi gratis. Sebagai orang Bandung asli, saya belum pernah ke Trans Studio Bandung, dan kali ini diberikan kesempatan gratis untuk menjejak tempat keren itu.

Saya datang telat ke Trans Studio Bandung karena suatu hal, bahkan sampai dicari oleh Mbak Wawa dan Mbak Yayat, duh terharu banget padahal anak baru tapi diperhatikan banget hehe. Sampai ke WA saya dan menanyakan sudah sampai di mana.


Sebenarnya nggak enak juga, baru aja gabung tapi sudah telat. Maafkan yah panitia-panitia kece atas ketelatan saya. Efek telat, saya hanya menikmati beberapa wahana saja padahal sejatinya wahana di Trans Studio itu banyak banget.

Saya hanya mengunjungi wahana "Dunia Lain", wahan di mana kita berada di suatu kereta dan kereta itu membawa saya berkelilingi ke tempat-tenpat yang nyeremin banget. Sebelum menaiki kereta itu sebelumnya kita berfoto dulu dengan gaya seunik mungkin.


Kesan menaiki kereta "hantu" itu adalah serem banget lebih seram daripada dapat undangan pernikahan dari mantan. Kita akan disambut dengan musik yang membuat bulu kuduk merinding disko.



Belum lagi akan disambut oleh beberapa jumpscare yang membuat jantung berdegup kencang, yang membuat saya kagum Trans Studio Bandung membawa kita seolah-olah segala penampakan itu nyata. Serem sih tapi ketagihan banget

*Informasi Tambahan*

Bagi anda yang akan berkunjung ke Trans Studio Bandung, jika datang pagi hari anda akan disambut dengan “Opening Dance” yang dilakukan oleh seluruh karyawan Trans Studio Bandung. Setelahnya, anda juga akan masuk melewati karpet merah serta disambut oleh para Zoo Crew dan hujan gelembung sabun. Serta confetti yang akan membuat anda merasa seperti seorang artis ternama.

Kemeriahan yang akan anda rasakan bertambah lagi, karena setelah acara Opening Dance. Anda sebagai pengunjung juga akan disambut dengan penampilan “Vintage Band” didepan wahana vertigo yang akan membawakan lagu Medley Mashup dari lagu-lagu yang sedang hits. Selanjutnya anda juga akan kembali dihibur dengan acara “Icon Session”.

Di mana acara “Icon Session” ini dilakukan untuk memperkenalkan icon dan para zoo crew kepada pengunjung Trans Studio Bandung. Didalamnya terdapat theme park dance, baby shark dance, dan zoo crew dance. Tarian tersebut akan dilakukan oleh para icon trans studio bandung dan mengajak para pengunjung untuk ikut bergabung menari bersama disemua area Trans Studio Bandung.


Selain itu, ada 4 show besar yang tentunya wajib untuk anda saksikan ketika berkunjung ke Trans Studio Bandung. Diantaranya adalah :

Pertunjukkan sulap yang bertema Steam Punk di Trans City Theater berjudul “It’s Magic”.Pertunjukkan sirkus “Bedrock Circus”.Pertunjukkan “Special Effect Action”.Serta pertunjukkan “Magical Parade Of Zoo Crew”.

Informasi Harga Tiket Masuk Trans Studio Bandung

Senin – Kamis : Rp. 180.000,-

Jum’at : Rp. 200.000,-

Sabtu, Minggu dan Hari Libur Nasional : Rp. 280.000,-

Harga-harga tersebut sudah termasuk bermain disemua wahana yang ada di Trans Studio Bandung. Serta dapat menyaksikan semua pertunjukannya. Sedangkan untuk jam operasional Trans Studio Bandung adalah jam 10.00 – 18.00 WIB untuk hari Senin – Jum’at. Jam 10.00 – 19.00 WIB jadwal operasional untuk akhir pekan dan juga hari libur nasional.

Crowne Plaza Bandung

Setelah menjejak Trans Studio Bandung, 100 orang peserta Blogger day 2019 dibawa ke hotel hits Bandung. Salah satu hotel Bintang 5 yang berada di Bandung, Crowne Plaza Bandung.

Memasuki Hotel Crowne Plaza Bandung, saya seperti dibawa keistana. Desain bangunannya indah banget, perpaduan antara keindahan eropa dan tradisi Indonesia.




Terlebih lagi yang membuat nyaman adalah pengamannya, sebelum memasuki hotel kita mesto diperiksa dulu. Jujur ini membuat nyaman karena di dalam hotel dipastikan aman dari kejahatan semacam bom dan tindak kriminal lainnya, tetapi tidak untuk ancaman hati yang terluka karena sia dia, eh hahaha.

Saya berkesempatan juga merasakan coffe break di Crowne Hotel Bandung meskipun tidak hanya mencicipi kopi saja, hampir semua makanan saya coba. Rasanya mantap banget, hampir 3 kali saya mencicipi hehe.



Saya juga sempat menjejak lantai 4, di sana ada kolam renangnya dan langsung menghadirkan view gunung yang cantik banget. Tenti saya berfoto dong di sana sebagai bentuk mengabadikan momen.


Selesai mengabadikan momen di kolam renang, saya bersama 100 blogger langsung disajikan makanan dong. Makannya enak banget dan hal yang terpenting disajikan ala-ala ngaliwet yaitu dengan alas daun pisang.


Kapan lagi bisa ngaliwet di hotel bintang 5 ? Dan saya juga mencicipi rendang duh joss deh. Uniknya ada demo masak pizza dengan topping rendang, mantap nggak tuh ?

Adapun fasilitas yang dimiliki Crowne Hotel Bandung sebagai berikut :

 dengan beragam fasilitas yang ditawarkan. Seperti :

Kolam Renang.Pusat Kebugaran 24 jam.Spa Uluwatu Bali.Mosaic All Day Dinning.Connexions Lobby Lounge.Mountain View Poolside.Kids Club.

Serta layanan wifi berkecepatan tinggi yang setiap hari bisa anda gunakan. Dengan berbagai fasilitas yang ditawarkan, jelas jika Crowne Plaza Bandung akan menjadi pilihan terbaik untuk anda menyelenggarakan meeting di hotel bintang 5 dibandung.

Lokasi Crowne Plaza Bandung

Jl. Lembong No. 19 Bandung. 40111, Jawa Barat, Indonesia.

Hp : 0821-7465-3938

Telp : 022-3000-2500

Lineation Centre, One Stop Aesthetic & Health Care Terlengkap Di Jawa Barat

Selain dimanjakan dengan fasilitas yang mewah banget dari Crowne Hotel Bandung. 100 peserta blogger day 2019 dimanjakan juga oleh Lineation.

Apa itu Lineation ?

Berangkat dari nama DF Clinic sejak tahun 2018, dan kini bertransformasi menjadi Lineation Aesthetic & Health Care pada tahun 2017. Bahkan tak hanya bertransformasi saja, klinik dibawah naungan dr. David Budi Wartono ini mengusung konsep bernuansa Korea ini menambah banyak layanan. Dimana layanan tersebut tentu menjawab kebutuhan masyarakat dimasa kini dan masa yang akan datang.

Mulai dari layanan kesehatan umum, gigi, apotek, fisioterapi, akupuntur, layanan kecantikan seperti skin care, botox, filler, thread life hingga bedah plastik. Bahkan tersedia juga layanan ibu dan anak, layanan salon seperti make up, bridal dan hair treatment, medical check up lengkap hingga layanan stress management.

Dari sekian banyak layanan yang ditawarkan tersebut, Lineation Aesthetic & Health Care. Sejauh ini memiliki 6 dokter, 2 tenaga ahli (Fisioterapis & Akupuntur), serta beautician dan nurse untuk mendukung operasional.

Terletak di Jl. Leumah Nendeut No. 11 Sarijadi, Kota Bandung. Atau 5 menit dari gerbang tol pasteur, jelas Lineation memiliki peluang yang baik dan lokasi yang strategis yang sangat mudah untuk dijangkau. Keberagaman layanan yang dimiliki jelas membuat masyarakat tak perlu lagi repot mencari klinik yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan mereka. Akan kesehatan dan kecantikan, baik dari luar maupun dalam.

Lineation sendiri terus berupaya memahami dan mengembangkan diri. Mengetahui bahwa perkembangan zaman yang cepat berubah, tingkat kesibukan yang semakin tinggi, kesehatan raga serta kecantikan tak cukup menjadi prioritas utama. Namun, kesehatan jiwa pun harus mendukung kedua aspek tersebut. Happy-Healthy-Beauty, merupakan slogan yang diusung Lineation yang menjadi dasar untuk terus bertransformasi.

Fasilitas yang ditawarkan sudah memenuhi standar dan tentu menjamin kenyamanan pengunjung. Mulai dari welcome drink yang disediakan untuk pengunjung ketika menunggu. Entertainment berupa audio visual, bahan bacaan, kenyamanan ruang tunggu, ruang tindakan dengan alat yang lengkap dan tentu sesuai dengan standar. Akan membuat kenyamanan pengunjung semakin terasa dalam menggunakan layanan dan fasilitas di Lineation.

Untuk informasi lebih lanjut, dapat diketahui melalui website www.lineation.id atau bahkan melalui akun instagram @lineation.id. Dan No Telepon di 0812-2190-6850.

Pengalaman saya mendapatkan berbagai pengalaman baru di acara Bloggerday 2019 membuka mata saya, bahwa pentingnya bergabung dalam sebuah komunitas.

Selain menambah jejaring pertemanan. Komunitas juga membuat kita semakin semangat menulis. Saya berkesempatan bertemu dengan penulis serta blogger keren yang semakin memacu saya untuk terus menulis.

Seperti kata sastra terkenal, Pramoedya Ananta Toer "Menulis adalah bekerja untuk keabadian" saya juga ingin abadi dalam tulisan.


Terimakasih Bloggercrony sudah mengajak saya ke acara Bloggerday yang luarbias. Semoga bisa ikut lagi di tahun depan. See you

Monday, March 11, 2019

Andai Dilan Jadi Anak Rohis

11:50 AM 26
Seminggu lalu yang menonton Dilan 1991 gratis bersama Pak Wabup Bandung Barat, Hengky Kurniawan. Sebenarnya penasaran saja bagaimana kelanjutan dari Dilan 1990 yang dulu pernah saya tonton.


Sumber Gambar : Fimela.com

Ngevlog bareng Pak Hengky setelah nonton Dilan

Dilan 1990 menduduki film terlaris kedua sepanjang masa di Indonesia, penontonnya sekitar 6 juta orang terpaut sedikit dari peringkat pertama Warkop DKI Reborn.
(Data diambil dari Cinema 21, PPFI, Blitzmegaplex, produser film dan sumber-sumber lainnya.)


Sebagai film yang mengangkat latar Bandung, tentu saja saya bangga dong. Kebetulan juga pernah bertemu penulisnya ayah Pidi Baiq. Namun di Dilan 1990 ada hal yang tidak saya sukai yaitu adegan di mana Dilan memukul Pak Suripto.

Bayangkan 6 juta orang menyaksikan Dilan memukul gurunya, yang saya takutkan anak-anak ABG menirunya. Apalagi saya seorang guru. Masa setiap guru harus dibekali ilmu kebal.

Dilan 1991 juga menawarkan hal yang serupa, bumbu-bumbu percintaan yang berlebihan. Adegan ciuman secara tersirat, kalau saya nonton Dilan bersama orangtua aga canggung deh.

Terus hal paling menyebalkan adalah keras kepalanya Dilan. Disuruh jangan tawuran oleh Milea. Eh malah tawuran mulu jadi putus deh.

Coba aja kalau Dilan ngga ikut geng motor, malah ikut remaja masjid (Rohis) mungkin saja Dilan mampu mengajak Milea Hijrah dan nantinya mereka menikah.

Dilan menyuruh Milea menutup auratnya, lalu Dilan mengajak teman-temannya ikut pengajian Ustad Hanan Attaki atau Ustad kekinian lainnnya. Mungkin saja tidak ada cerita Akew (Teman Dilan) meninggal dikeroyok geng motor.Rasanya hidup Dilan lebih barakah hehe.

Setelah lulus kuliah Dilan mengkhitbah Milea, lalu mereka menikah. Serta berkolaborasi berjualan cireng isi atau nasi padang kekinian. Mereka mengajak teman-teman mantan geng motornya untuk berjualan.

Lalu di mana konfliknya kalau Dilan jadi anak rohis ? Konfliknya di saat Dilan berhijrah ada saja temannya yang mengajak tawuran, hingga menyekap Milea agar Dilan mau kembali ke geng motor mereka.

Karena terdesak Dilan jadi Spiderman, sebelumnya Dilan sempat di gigit lancah maung ( Laba-laba harimau). Makin ngaco duh.

Intinya lebih indah jika film-film yang sarat pesan moral menjadi trending perfilman Indonesia. Semoga Indonesia dapat menghadirkan film yang punya jiwa keindonesian. "Ketika Dilan bertasbih" mungkin keren juga tuh.

Sunday, March 10, 2019

Terlempar dari Motor

12:12 PM 2
Terlempar dari Motor
Sabtu kemarin kembali ke kampus dalam rangka mengurus segala hal tentang perkuliahan semisal tesis, jurnal, dan lain-lain.

Sebagai anak semester akhir yang hidup  setengah mahasiswa karena status masih mahasiswa tetapi tidak kuliah hehe.

Selesai mengurus segala hal melanjutkan perjalanan ke Dago dengan dompet tipis karena bayar kuliah 🤣. Sebagai mahasiswa yang hidup tanpa beasiswa pemerintah dan orangtua, aga berat mengeluarkan rupiah.

Berangkatlah ke daerah Dago untuk belajar lebih jauh lagi dengan Copywriting. Copywriting semacam teknik menulis yang mampu membujuk pembaca agar tertarik dengan barang/jasa yang mereka iklankan.

Menurut pematerinya copywriting adalah bagian dari Neuro Linguistic Proggraming (NLP). Asyik banget bahasannya. Jadi tahu bagaimana mengemas tulisan yang menjual.

Saking keasyikan nggak kerasa sudah pukul 6 sore. Bisa-bisa sampai rumah pukul 8 malam. Perjalanan ke daerah saya gelap kawan.

Jarang sekali lampu jalan apalagi saat itu hujan. Wuh ekstrim deh. Belum tentu Valentino Rossi bisa ngebut di jalan yang saya lalui.

Saya mengendarai motor dengan perlahan, alon-alon asal kelakon deh. Soalnya dulu waktu S1, di saat ujian pernah jatuh dari motor pas hujan juga sampai sekarang kaki belum sembuh.

Tak disangka momen jatuh dari motor terulang, saya yang mengendarai motor dengan pelan dihantam kontener dari sisi kanan. Motor muter dan saya terlempar ke samping kiri.

Alhamdulillah nggak ada luka serius, hanya badan ngerasa nyeri karena terlempar cukup jauh. Beberapa detik kemudian seorang pemuda menolong saya.

Ia mengangkat motor yang tergeletak lalu mencari sendal saya yang hilang, duh baiknya luarbiasa deh. Sampai pakai senter ngebelain nyari sendal saya.
Kalau ketemu lagi akan saya traktir baso deh.

Amanatnya, tolong diberi lampu penerangan sekitar jalan Padalarang-Purwakarta. Sudah banyak kecelakaan loh karena minimnya penerangan. Saya jadi korban juga

CC Pak Gubernur Ridwan Kamil dan penjabat terkait.

Friday, March 8, 2019

Nonton Dilan bersama Wakil Bupati.

9:30 AM 5
Dari awal launching saya sudah berniat mau nonton Dilan, bahkan ketika travelling di Solo cari-cari info penayangan Dilan, eh di Solo belum tayang.

Sepulang ke Bandung (coret, Cikalongwetan) ternyata ngga punya temen nonton. Nonton Dilan sendirian kan aga sedih.

Beberapa hari kemudian diajak nonton Dilan (dikasih makan juga haha) bersama WaBup Bandung Barat, Pak Hengky Kurniawan. Dulu Pak Hengky dikenal sebagai artis sinetron yang banyak wara-wiri di layar kaca.

                      Ngevlog bareng

Tentu setelah menonton saya punya kesempatan berbincang-bincang dengan beliau. Membahas apa ? hal sensitif tentang bagaimana masa depan jomblo di era kepemimpinannya (Bercanda)

Wawancara sambil Ngevlog

Sejatinya sebagai anak muda harus belajar dari sudut pandang manapun yang terpenting punya filter untuk diri sendiri, membedakan mana yang perlu diteladani dari seorang tokoh.

Ada hal unik yang saya teladani dari sosok Pak Hengky Kurniawan, beliau orangnya ramah. Saya nodong wawancara dilayani dengan baik bahkan dia sendiri minta diulang karena penampilannya belum rapih. Padahal saya sendiri lebih acak-acakan hehe.
               Selfie setelah nonton Dilan

Jujur waktu beliau mencalonkan diri jadi wakil bupati saya tidak memilihnya, soalnya sedang di Kediri. Hal terpenting siapapun pemimpin daerah kita atau lebih besarnya Indonesia, dukung dan awasi dia jangan sampai bekerja sendirian.

Saturday, March 2, 2019

3 Hari Menjadi Gembel

6:47 AM 28
Perjalanan kali ini sulit saya lupakan, karena untuk pertama kalinya jadi gembel alias tunawisma. Tidur di depan toko bersama anak punk. Berikut detail ceritanya.


Seminggu yang lalu, saya melakukan perjalanan Bandung, Jakarta, Semarang dan Solo dalam tempo 3 hari. Sebenarnya ini agenda dadakan dikarenakan kehabisan tiket pulang ketika di Jakarta, jadi muter dulu ke Semarang dan Solo.

Baca Juga : Sehari hidup di Jakarta

Perjalanan awal dari Bandung ke Jakarta mendapatkan jadwal kereta pukul 12 malam, saya datang ke stasiun Bandung pukul 8 malam. Kebayang dong saya 4 jam ngapain aja ? yah tiduran di stasiun hehe.


Dari rame orang hingga sepi dan rame lagi.
Penjaga stasiun mungkin aneh, kok orang ini di sini mulu, apakah dia sedang ngefrank jadi gembel seperti yang dilakukan Baim. Saya gembel beneran Pak, bahasa halusnya sih tunawisma.

Perjalanan kereta dari Bandung ke Jakarta normal 3 jam karena suatu hal malah bengkak jadi 4 jam. Sampai di Jakarta pukul 5, salat dulu lalu sarapan dan menjelajah Monas serta Jumatan di Masjid Istiqlal dilanjut acara di kantor Blibli.com.


Kali ini tidak dalam mode gembel, masih mode Sultan, naik turun Grabcar dan makan mewah dari Blibli.com

Nah pulang dari Jakarta jadi gembel alias tunawisma lagi dong, nunggu di stasiun berjam-jam hingga menaiki kereta menuju Semarang dari semarang dilanjut Bus ke Solo. Perjalanan kereta Jakarta-Semarang sekitar 8 jam deh.



Baca Juga : Keindahan Kota Solo

Di Solo jadi Sultan lagi, nginep di Hotel ke acara hits. Baru pulang dari Solo ke Bandung jadi gembel lagi. Perjalanan dari Solo ke Bandung sekitar 11 jam karena saya naik kereta dengan harga ekonomis. Tiba di Bandung pukul 12 malam. Rumah saya sekitar 2 jam dari Bandung lebih pelosok lagi.


Saya melanjutkan perjalanan naik kereta lokal dari stasiun Kiaracondong (Bandung) menuju stasiun lokal (Padalarang) sekitar sejam. Di Stasiun Padalarang tidak bisa numpang tidur karena pukul 1 dini hari stasiunnya tutup.

Walhasil saya mencari tempat tidur dong, tepatnya tidur di depan toko yang setengah buka, saya memesan minuman supaya tidak malu banget kalau numpang tidur.
Udah numpang tidur tapi nggak beli kan kasihan tukang jualannya.

Tepat di sebrang saya, banyak segerombolan anak punk yang tidur di depan toko juga, jadi merasakan bagaimana menjadi seorang tunawisma, dingin ternyata hehe.

Pukul 5 pagi baru dapat angkot untuk melanjutkan perjalanan ke rumah, waktu yang ditempuh sekitar 1 jam.

Perjalanan Bandung-Jakarta-Semarang dan Solo, salah satu travelling yang tidak akan saya lupakan. Lebih menantang daripada perjalanan ke Malaysia seminggu sebelumnya.

Baca juga : Perjalanan ke Malaysia

Dalam perjalanan kali ini, merasakan bagaimana hidup di Ibukota (Macet bos), merasakan tradisi kota Solo, merasakan perjalanan yang membuat pantat terbakar. Hal terkeren merasakan jadi gembel alias tunawisma.

Catatan : Momen ketika jadi gembel tidak diabadikan karena takut duh mengeluarkan HP, takut kena begal.

Ketika kembali ke rumah bersyukur banget, karena banyak saudara kita yang tak punya tempat untuk sekadar berteduh. Alhamdulillah masih punya selimut. Hikmah dari perjalanan kali ini banyak hal yang saya syukuri.